Serunya Rekaman Dongeng Ala Kami
Siapa emak-emak di sini yang gemar mendongeng di rumah? Wow! Kalian semua istimewaa ...
Sebulan terakhir, saya kembali mencoba membiasakan kembali sebuah aktivitas yang sempat hilang. Mendongeng.Sejak anak-anak mulai lancar membaca, awalnya saya pikir membacakan cerita bisa ditiadakan. Toh, bisa diganti dengan memegang buku masing-masing menjelang tidur.
Kala anak-anak balita, saya memang sering membacakan berbagai dongeng anak. Cerita yang diambil bisa berupa dongeng fabel, kisah anak dengan tokoh realistis yang menginspirasi, sampai shiroh para nabi dan sahabatnya.
Ternyata setelah lama tak mendongeng, sesekali kangen juga dengan kebersamaan dan kehangatan yang tercipta ketika membacakan anak-anak cerita pengantar tidur.
Apalagi, berdasarkan beberapa catatan hasil penelitian para ahli menyebutkan, mendongeng dapat meningkatkan bonding orangtua dengan buah hati, juga melatih mengembangkan daya imaginasi, nalar, dan kreativitas anak.
So, saya pun kembali mendongeng sesekali ... Terlebih di akhir pekan.
Untuk para emak yang belum melakukannya, hayuuuk semangat, Mak! Karena masa-masa membesarkan anak-anak takkan terulang.
Merekam Dongeng Ala Kami
Aplikasi inshot dan penerapannya |
Bulan lalu tak sengaja saya mendownload aplikasi Inshot di android. Awalnya karena bosan dengan program editing video lama yang terinstal di HP. Bisa dibilang kurang puas sebab ada beberapa hal yang saya inginkan, namun fasilitas di program itu tidak memadai. Setelah inshot berhasil terpasang, mulailah jari mengotak-atik satu persatu fasilitas dan kegunaan tool di sana.
Lumayan excited! sehingga tiba-tiba terlintas sebuah ide, bagaimana jika momen saya mendongeng direkam lalu dipoles sehingga bisa dinikmati banyak orang. Bukankah ini bisa juga menjadi sarana mendulang pahala sekaligus menebar manfaat?
Lumayan excited! sehingga tiba-tiba terlintas sebuah ide, bagaimana jika momen saya mendongeng direkam lalu dipoles sehingga bisa dinikmati banyak orang. Bukankah ini bisa juga menjadi sarana mendulang pahala sekaligus menebar manfaat?
Ide itu seketika muncul ketika melihat kemungkinan aplikasi ini bisa dimaksimalkan, sebab memungkinkan pengguna meng-insert text, rekaman voice, sound effect, hingga edit video dan gambar dalam satu waktu.
Oya, itung-itung ini juga seperti nostalgia, kembali ke masa di mana saya dulu pernah didaulat menjadi host acara "Bermain Bersama", di MQFM 89.3 Bandar Lampung. Kala itu, acara khusus anak-anak yang di plot pada hari minggu sekitar jam 08.00-09.00 pagi, cukup memberikan warna tersendiri di radio.
"Berterimakasihlah pada pengalaman, sebab tiada pengalaman yang sia-sia dan tanpa hikmah"
Di tengah jalan, sempat kurang puas lagi dengan hasil rekaman yang dilakukan langsung di Inshot, karena terkendala dalam hal mengedit, cut and insert voice, ditambah kualitasnya suaranya juga kurang jernih.
Putar otak lagi lah emak. Akhirnya menemukan solusi, mencari dan menambahkan program khusus recording voice sebagai pendukung, yakni Perekam Suara.
Putar otak lagi lah emak. Akhirnya menemukan solusi, mencari dan menambahkan program khusus recording voice sebagai pendukung, yakni Perekam Suara.
Aplikasi Perekam suara dan contoh pemakaiannya
Cara kerjanya kebetulan mirip-mirip dengan program radio desktop "megamix" yang sedikit-sedikit pernah saya kuasai dulu. Intinya dengan bantuan program ini, suara bisa direcord dulu di file berbeda, lalu diedit sesuai keinginan sebelum digabungkan dengan sound effect, musik pengiring dan video di aplikasi Inshot.
Sepandai-pandainya orang bertutur baik tanpa text atau membaca, kemungkinan kesalahan pengucapan tetap ada. Jadi, program ini sangat membantu kita dalam editing voice, hasilnya juga cukup jernih dengan catatan asalkan suasana latar ketika merekam juga kondusif. Sebisa mungkin minimalisir suara-suara yang tak perlu ya ...
Sepandai-pandainya orang bertutur baik tanpa text atau membaca, kemungkinan kesalahan pengucapan tetap ada. Jadi, program ini sangat membantu kita dalam editing voice, hasilnya juga cukup jernih dengan catatan asalkan suasana latar ketika merekam juga kondusif. Sebisa mungkin minimalisir suara-suara yang tak perlu ya ...
Detil penggabungannya juga tak sulit. Ketika rekaman dan editing suara disimpan otomatis akan muncul bila kita masuk ke inshot dan memilih tool musik- trek - klik musik saya - buka dari ... setelah insert video/gambar.
Intinya sih harus pelan-pelan jika ingin dipraktekkan. Susah keliatannya? Gak juga kok mak, asalkan mau belajar, ditambah sabar dan telaten, karena saya pun harus mempelajari satu per satu tools dari awal.
Intinya sih harus pelan-pelan jika ingin dipraktekkan. Susah keliatannya? Gak juga kok mak, asalkan mau belajar, ditambah sabar dan telaten, karena saya pun harus mempelajari satu per satu tools dari awal.
InsyaAllah ketika fokus. Hasil sesuai dengan proses/ikhtiar yang dilewati 💓💓
Baca Juga :
Cara Membuat Logo dan Menghias Blog
Asyiknya Berenang di D'Mermaid Tirtayasa
Baca Juga :
Cara Membuat Logo dan Menghias Blog
Asyiknya Berenang di D'Mermaid Tirtayasa
Taraaa ... Ketika dongeng pertama berhasil, anak-anak jadi ketagihan. Bahkan si sulung memberikan ide untuk mengaktifkan channel youtube emak dan memajang rekaman kami di sana.
Oke... Siapa takut. Ini salah dua dari karya emak dan anak-anak ya .... 🙌🙌
Sekarang kalian bisa menyimak beberapa hasil kreasi kami di Channel Youtube : Mega Marlina Hafeera
Semoga bermanfaat dan kalian suka yaaa ....
Pengen buat juga?! Ikuti aja pelan-pelan penjelasannya cara buatnya. Kalau masih ada kendala, saya siap kok di japri ... soalnya menjelaskan di sini memang rada susah. InsyaAllah dibantu jika tak ada kepentingan mendesak. He he.
Selamat seru-seruan, Mak!
Keren banget Mbk. Aku menikmati banget. Mantap bisa mengajak anak kayak maen drama.
ReplyDeleteMakasih mb ... Iya tantangannya mmg pas rekaman, kadang ngambek2kan klo ada yg bikin kesalahan xixi
ReplyDeleteKreatif. Mendongen bukan hal yang mudah buat saya. Berekspresi itu butuh totalitas. Kalau dibikin video gini kayanya lebih menarik.
ReplyDeleteIyaaa anak2 jadi pebih semangat ...
ReplyDeleteWaahh Mbaaaa... saya kan jadi ikutan terinspirasi, tapi pakai flimora sih saya, biar bisa masukin suara dari aplikasinya langsung :D
ReplyDeleteBoleh juga nih buat bikin dongeng atau nyanyi lagu anak :D
Kayaknya pakai aplikasi apa saja kalau bareng anak2 pasti seru yaaa 😚😚
Deletewow ini ide yang menarik, aku jadi kepengen buat juga karena biasanya suka berantem sama anakku yang nggak sabaran kalau aku lagi mendongeng hehehe terima kasih infonya mbak :)
ReplyDeleteSama2 ... Semoga gak tambah brantem ma anak2 pas proses rekaman xixi
DeleteAku tertarik banget, mau aahhh donlod. Biasanya aku cuma rekam biasa aja buat ngedongeng. Terkadang hanya read aloud aja, nggak pake gaya ngedongeng.
ReplyDeleteMonggo dicobain
DeleteWah keren mbak, saya juga pengen lho buat semacam podcast gitu... Aplikasi ini kayaknya membantu banget ya. Makasih sahring nya mbak
ReplyDeleteIyaa ...
DeleteWah keren mbak. Bisa dicoba ini aplikasinya.
ReplyDeleteHo oh... Yuk di coba
DeleteWah, saya baru tahu ada aplikasi inshot. Bener juga, ya, kalau direkam kan bisa denger berulang-ulang. Trims sharingnya
ReplyDeleteBener suka ketawa kalo dgr suara sendiri
DeleteGemeeesss... Jadi bisa gitu ya. Ternyata pakai inshot bisa. Kapan-kapan mau coba deh.
ReplyDeleteXixixi
DeleteWah, baru tahu Mba. Saya teh kudet banget ya... hehehehe Tapi seru dan bagus sepertinya.
ReplyDeleteLumayan buat variasi pengisi waktu luang brg anak mb
DeleteAhhh, pas banget aku lagi pengin bikin kayak gini, Kebetulan sering read aloud sama anak-anak. Bisa banget nih buat dipraktekin. Makasih ya, Mbak.
ReplyDeleteSama2 mb, semoga hasilnya gak kalah keren ya.
DeleteKereeen bisa ditiru nih😍 makasih telah berbagi pengalaman
ReplyDeleteSama2 mb, buku2 sendiri bisa jadi bahan dongeng xixi
DeleteDaku juga punya aplikasi inshoot cuma masih belum mengerti cara menggunakannya dengan maksimal, jadinya masih dibiarkan duku sementara haha
ReplyDeletePelan2 aja dipelajari, lama kelamaan mudah kok. Buat sy lumayan mengusir penat ketimbang tik tok
DeleteWew.. Keren mbaaa.. Seru banget niih :)
ReplyDeleteHayuuk seru2an juga readaloud
DeleteMasya Allah mbak...keatif sekali, bisa nih kucoba sama anakku
ReplyDeleteMeski dah ga dongeng lagi aku, mereka dah 11 dan 16 tahun ini. Jadi paling ngobrol atau cerita. Mereka dah baca buku cerita sendiri
Setidaknya denger suara sendiri mendongeng bikin senyum2... klo anak gak mau diajak ngisi suara
DeleteMbakkkk, dibikin di podcast juga bagusss nih! Btw keren mbaaaaa, suara anak-anaknya juga kerennnn
ReplyDeleteAku malah blm coba klo yg pake podcast ... Kapan2 donlot ah
Deletewah seru banget mba, baru ini deh nemu rekaman dongeng gini, bisa di share lalu bisa dijadikan referensi buat para moms and dads diluaran sana
ReplyDeleteHayuuk mendongeng juga di rumah ...
DeleteKaryanya kreatif banget Mbak, apalagi anaknya juga dilibatkan dalam mendongeng. Keren nih, boleh dibilang ini termasuk cara yang asyik dalam mendongeng ya .
ReplyDelete😘😘😘
Delete