Pengetahuan Dasar Memilih Kanvas dan Cat Sebagai Media Melukis
Lukisan dengan media Kanvas +Cat Minyak Sz 40x40cm |
Dalam seni rupa modern sebenarnya banyak media yang bisa digunakan
sebagai dasar melukis, tak melulu menggunakan kanvas. Para seniman bisa menuangkan ide di tembok, kaca,
plastik, kain bahkan kertas sekalipun. Sama
halnya dengan pemilihan cat. Tak selalu
identik dengan cat yang umumnya di jual di pasaran. Beberapa pelukis di dunia terus melakukan
terobosan menemukan inovasi cat yang berbahan dasar alami dengan memanfaatkan
tumbuhan di sekitar untuk mendapatkan warna natural, semisal kopi, kunyit, dan bunga-bungaan.
Memahami betul media dan bahan yang akan digunakan dalam
melukis termasuk hal yang cukup krusial, sebab memahami media berarti juga
memahami proses apa saja yang akan ditempuh dalam menghasilkan sebuah
karya. Bisa jadi apabila salah memilih,
lukisan yang dihasilkan rentan rusak, tak tahan lama, bahkan mudah berjamur. Setiap pelukis meski pemula sekalipun, tentu
saja ingin menghasilkan karya yang bisa dinikmati dalam jangka panjang,
bukan? Pemilihan kanvas dan cat yang sesuai
akan saling mendukung dalam menghasilkan karya bermutu.
Secara global, kanvas dan cat termasuk media yang paling
banyak dipilih pelukis dalam menuangkan imagi. Tentu saja karena kedua bahan ini paling
banyak dijumpai di pasaran. Kanvas pada
dasarnya adalah sejenis kain yang telah
dicampur dengan lem. Biasanya toko
alat-alat seni atau yang menyediakan peralatan melukis menjual kanvas dalam bentuk
gulungan atau sudah dikemas diatas kayu (spanram) sesuai ukuran bidang gambar.
Bagaimana memilih kanvas yang baik? Ternyata sangat mudah
kok ... cukup dengan mengamati kanvas yang akan dipilih. Amati dengan seksama permukaan atas dan bawah
kanvas terutama pori-pori kain. Apabila rapat
dan cenderung halus itulah kanvas yang berkualitas. Selain itu, jika memilih kanvas yang sudah
jadi, pastikan sudut setiap spanram simetris membentuk siku 90o agar
tampilannya lebih sempurna ketika dipajang atau nantinya lebih memudahkan
proses pembingkaian.
Kiri contoh kanvas yang halus, kanan lebih kasar |
Karena kanvas pada dasarnya terbuat dari kain, maka pasangan
catnya haruslah spesifik. Umumnya ada ada dua jenis cat yang digunakan untuk
melukis di atas kanvas yakni;
1. Cat Minyak
Cat jenis ini sudah dikenal sejak zaman Renaisance. Cat minyak pada dasarnya adalah cat yang
berbahan dasar minyak atau setidaknya menggunakan minyak sebagai
pengencer. Cat berjenis ini dari segi
harga relatif mahal dibandingkan cat air.
Karakteristik cat minyak biasanya memberikan efek mengkilap, hasil warna
cenderung tajam dan tahan lama.
Akan tetapi kelemahan cat minyak terletak
pada baunya yang tajam, kurang ramah lingkungan dan memerlukan waktu yang lebih
lama dalam proses pengeringan yakni sekitar satu minggu. Meski demikian, cat minyak memungkinkan
penghapusan dengan kain saat proses melukis dan mampu membuat efek gradasi
ketika dua warna dipadukan.
Contoh cat minyak |
Harga cat minyak di pasaran dijual per set
berkisar antara 100k-500k rupiah. Apabila
dijual per satuan warna harga dibandrol 25k-60k tergantung brand.
2. Cat Akrilik
Cat Akrilik mulai dikenal di kalangan
seniman modern pada era 60-an. Memiliki
sifat khas mudah mengering. Pada
dasarnya terbuat dari bahan berbasis air yang pekat namun tetap bisa diencerkan
menggunakan air biasa. Biasanya pelukis
beraliran naturalis dan realist jarang memakai cat jenis ini karena kesan nyata
sedikit lebih sulit di dapat ketimbang cat minyak. Selain itu karena sifatnya yang mudah
mengering, warna lukisan yang dihasilkan rentan pudar terlebih apabila terkena
pancaran matahari secara terus-menerus.
Beberepa merk dagang cat akrilik di pasaran |
Fyi. Biasanya sebelum mulai menggoreskan cat, seorang
seniman biasanya melapisi kanvas dengan cat minyak tipis apabila lukisan yang
hendak dibuat menggunakan cat minyak. Kanvas
yang dijual di toko alat-alat lukis biasanya berwarna putih karena telah diberi
lapisan gesso. Tujuan utama pelapisan atau gesso adalah agar cat melekat lebih
kuat pada kanvas sehingga lebih tahan lama.
Baca juga : My painting
Baca juga : My painting
Kenapa para seniman jarang menggunakan cat air, poster atau
cat textile dalam melukis di atas kanvas?
Sebab untuk cat air dan poster tadi lebih cocok digunakan di atas media
kertas karena berbahan dasar air sehingga warnanya mudah memudar. Sedangkan cat textile lebih umum dipakai
untuk melukis pada media kain yang berpori halus seperti T-shirt dan sepatu.
No comments: